Cinta Secukupnya

Aku tak pernah berpikir mencintaimu, walau cuma sekejap.
Tapi yang terjadi tak ubahnya alur nasib ini yang terbalik.
Aku mencintaimu sejak kali pertama melihatmu bermain dengan jari-jari indah yang memetik senar gitar itu dengan lembut dan merdu.
Saat lembut malu sapamu terucap dan mata lugumu menggugat hatiku.
Tanpa kusadari lajunya seperti itu, dua tahun lebih aku sudah menunggumu.
Mengurungku dengan perasaan cinta ini yang satu-satunya, yang masih saja aku harap-harapkan.
Kubela perasaan ini danpa harus aku bertanya-tanya
Bukanlah cinta memang tak pernah butuh alasan, meski cuma satu huruf?!

Aku mencintaimu dengan seluruh perasaanku. Bukan dengan tipe-tipe yang bullshit.
Aku rela menunggu, karena aku cinta. Tapi menunggupun membuat cinta ini memudar.
Tolong berilah aku sedikit harapan untuk membangkitkan rasa cintaku ini. Setidaknya cintaku sudah cukup untuk membuktikan aku benar-benar mencintaimu.

Komentar

Postingan Populer