Jatuh Cinta

Jatuh cinta itu berjuta rasanya. Banyak yang bilang, ketika jatuh cinta, kita akan menjadi orang paling beruntung yang pernah mengalaminya. Jatuh cinta itu bagaikan sebuah perasaan yang penuh dengan kebahagiaan di dalamnya. Membuat wajah seseorang terus bersinar setiap harinya.

Tapi ada yang bilang Jatuh cinta adalah cara terbaik untuk bunuh diri. Ketika kita jatuh cinta, kita juga harus siap dengan patah hati yang menyayat-nyayat jiwa. Setiap kita jatuh cinta, kita juga harus siap dengan namanya patah hati. Mungkin itu yang dibilang, jatuh cinta adalah cara terbaik untuk bunuh diri. Karena masih banyak yang bunuh diri karena cinta.

Ketika pertama kali aku jatuh cinta, aku menolak perasaan itu. Aku menolak perasaan cinta yang diam-diam menggerayangi tubuhku. Ada perasaan aneh saat jatuh cinta kepada lawan jenis. Perasaan yang sulit diterka dan membuat diriku lupa waktu untuk sekedar memejamkan mata. Tapi benar adanya, bahwa rasanya jatuh cinta itu berjuta rasanya. Aku merasakan sekumpulan bunga bermekaran di dalam hatiku. Kata temanku wajahku selalu tampak bersinar dan sikapku berubah. Katanya aku benar-benar sedang jatuh cinta dengan lawan jenis.

Namanya jatuh cinta itu nggak bisa dilawan. Mau kamu tolak perasaan itu sebagaimana pun, dia tetap datang dan memaksa kita untuk terus memperjuangkannya. Mulutku mungkin sudah bilang bahwa aku tidak mau jatuh cinta, tapi hatiku berkata lain. Dia berkata bahwa aku punya kesempatan di setiap waktunya.

Tulus menyanyikan sebuah lirik ‘Cinta memang banyak bentuknya, mungkin tak semua bisa bersatu.’ Itulah yang membuat cinta menjadi bermacam-macam. Bahwa tak sepenuhnya cinta bisa memiliki, dan cinta bisa tak mempersatukan semua orang yang merasakannya. Itu yang aku takutkan ketika aku jatuh cinta. 

Aku belajar untuk jatuh cinta dengan segala semua konsekuensinya. Aku  merasakan manisnya begitu pun dengan pahitnya. Jatuh cinta itu memang menyedihkan. Aku tidak mau lagi jatuh cinta. Biarkan orang lain saja yang jatuh cinta kepadaku dan aku akan mencintainya. Mudah kan. Hanya perlu saling mencintai antara kedua belah pihak.

Aku pernah jatuh cinta. Aku pernah merasakan senangnya mengalami jatuh cinta. Aku juga pernah mengalami sakitnya jatuh cinta. Tapi aku menikmatinya., karena cinta hanya sebuah perasaan. Perasaan yang setiap orang pernah miliki dan rasakan. Itulah jatuh cinta.